saya pagi ini terbangun dengan persaan yang sungguh tidak enak. pastinya karena bunga tidur yang saya alami tidak begitu enak juga sih. saya bermimpi menggunakan baju pengantin lengkap. dari sanggul, kebaya hingga selopnya. anehnya dalam mimpi itu saya sadar kalau itu saya. tapi saya nggak ngerti saya mau ngapain dengan berpakaina lengkap seperti itu. barulah ketika seseorang membuka pintu kamar meski saya tidak tahu itu kamar siapa saya benar-benar kaget karena yang masuk adalah mama saya entah dengan siapa mengajak saya untuk keluar kamar. ketika saya tanya, ada apa? mama saya malah bilang. Lho kamu gimana sih. kan ini hari pernikahan kamu. Jediarrrrrr
nikah? sama siapa? sumpah perasan nyata banget. yaudah deh yang ada cuma nurut. penasar juga siapa yang jadi suami saya. eh... eh... eh... ternyata pas saya lihat calonnya dia pakai kopiah lengkap dengan melati yang melingkar di lehernya. oh tidakkkkk itu siapa? pertanyaan itu keluar begitu saja dari mulut saya. dan dengan entengnya mama saya menjawab. Lho itu kan calon suami kamu. gimana sih kamu?" gubragggg rada sehnewen dan setengah nggak percaya juga. masalahnya laki-laki itu adalah ayahnya teman saya. gubrag.... masa saya nikah sama bapak-bapak. otomatis nggak mau lah. eh kata mama saya, pernikahan itu demi status untuk menutupi kedudaan ayahnya teman saya itu. dan entah kenapa saya nurut. Ya Allah untung cuma mimpi. serem juga kalau kejadian beneran. ampunnnnnnnnnnnnnnnnnnnn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar