Jumat, 30 Maret 2012

kosong

sumpah...dan ini terlalu amat menyiksa. membuat pikiran lurus jadi berkelok bahkan ketika mau fokus malah bercabang. ada yang tiada... akan ada... bahkan mengada. dia serius menari-nari di atas kepala. seharusnya dia hanya mampu bertahan selama 3 atau 5 hari. tapi ini sudah lebih dari dua pekan. seharian ini sebagian otak terpenuhi dengan rasa penasaran dan penuh tanya yang berlebihan. semua muncul karena dia belum datang dan ternyata pada akhirnya tak datang. tapi tadi sekilas ada seorang yang entah menyamar ataukah dia tersamar dengan hitam beroda dan tanpa sehelai rambut. membunyikan klakson seolah memberitahu bahwa itu dia. semoga bukan karena rasanya kok tak sesuai. ayolah jangan terlalu lama kalau memang tak untuk selamanya. jika hanya untuk sesaat goda mohon menjauhlah atau setidaknya tidak memamerkan muka. tapi meski bagaimanapun juga sikap lebih utama dibandingkan yang terlihat meskipun juga rasa asin asam manis itu muncul karena keindahan Sang Perupa. 
sekali lagi saya memanjatkan atau bermunajat. semoga selalu yang terbaik... jika bukan segera menjauhlah jangan dekat-dekat. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar