mama saat rehat sejenak dari perjalanan |
Pengalaman pertama bagi mama menggunakan moda transportasi Trans Jakarta. Sore itu, aku mengajak mama untuk mengunjungi kediaman adiknya yang tak lain adalah omku di daerah kuningan, tepatnya Rasuna Said.
Dari cileduk kami menggunakan kopaja murah meriah 69 yang membawa kami hingga sampai Blok M. Hanya dengan Rp2000 saja kami sudah sampai di terminal kebangsaan Blok M. Meskipun berjam-jam dan diiringi panas yang menyelimuti. Untungnya mamaku kuat dan tahan. Lagi pula mama memang ingin sekali menjajal transportasi umum.
Setelah sampai blok M segera saja aku mengajak mama untuk menyusuri lorong bawah tanah (lebai) untuk menaiki trans jakarta. Mama terlihat bersemangat. Tanya ini tanya itu waktu aku mulai membeli tiket (Rp3500) dan mengantre. Sampailah kami memasuki ruangan berpendingin dan beroda. Alhamdulillah mama dapat tempat duduk. Senyam senyum terus dan bilang "enak dan adem" aku tersenyum puas.
Selama perjalanan, aku bergaya bak tour guide. Menjelaskan berbagai rute dan jalur untuk transit. Mama mendengarkan serius dan kadang bertanya terkait jalur yang lain. Sampailah kami di halte dukuh atas1 dan kami pun bergegas turun untuk transit. Kami berjalan kaki untuk melanjutkan perjalanan, menggunakan transjakarta yang ke arah Ragunan.
Hanya butuh empat halte saja sampai akhirnya kami sampai di halte Gor Soemantri. Dari situ tidak begitu jauh. Bisa menggunakan bus rasuna epicentrum yang memang disedikan secara gratis dan memang sebagai fasilitas atau bisa juga mengenakan ojek atau jalan kaki untuk sampai di kediaman om, (apartemen taman rasuna).
Sebelumnya, aku dan mama puas karena sempat menikmati jalan sore di plaza festival. Ternyata, sewaktu aku duduk di bangku SD mama sering mengunjungi pasar festival (mama bilang dulu namanya pasar festival) untuk sekadar menonton pagelaran musik jazz. Wew, gaulnya mamaku dulu....
Oke, ternyata hanya perlu uang Rp5500 atau sekitar 11 ribu untuk pp dari cileduk sampai ke kuningan. (Itu hitungan perorang ya) hahahaha. (Ini sebelum BBM naik)
Murah meriah, tanpa macet, dan yang pasti mama seneng naik transjakarta, yang pasti lebih seneng silahturahmi sama adiknya
Etjieee
Ingin curhat dengan saya
@reisadara
Published with Blogger-droid v2.0.4
Tidak ada komentar:
Posting Komentar