Rabu, 26 Desember 2012

Ucapan dan Doa untuk yang kehilangan umur

Ucapan selamat dan doakan


Ulang tahun ya... hmmm moment itu mungkin ada yang senantiasa menunggu dan mungkin juga ada yang menghindar. Yang menunggu biasanya ingin sekali mendapatkan ucapan di hari kelahirannya. Apalagi kalau memang bener-bener berharap dapat ucapkan atau dapat hadiah dari orang spesial. Ciee...


Tapi ada juga loh, orang yang menutup atau menyembunyikan hari kelahirannya. Alasannya juga macem-macem. Dari yang males umurnya diketahui orang sampai yang males nraktir-nraktir karena jadi kebiasaan yang ulang tahun yang traktir. Hahaha (kalau orang luar mah yang kebiasaannya enak, yang ulamg tahun yang ditraktir)


Terlepas dari itu semua, ada yang ingin lebih dijadikan fokus utama dalam pembahasan kali ini. Saya lebih suka membahas tentang ucapan selamat bagi yang berulang tahun. Biasanya kalau di fb ada pemberitahuan tentang siapa yang berulang tahun hari ini. Sangking banyaknya teman sampai-sampai kadang kita bertanya-tanya kenal apa enggak sama orang itu. Yang males dan emang ngerasa nggak kenal terkadang tidak mengucapkan, kalau yang sebatas kenal paling juga ngucapinnya sebatas ucapan selamat "HBD yaa" dan ada juga yang kenal dan memang berniat memberikan selamat dan doa. Kamu termasuk orang yang mana?


Alhamdulillah semoga nggak termasuk ketiganya, lho?

Iya... maksudnya semoga termasuk orang yang kaya gini: kenal nggak kenal (tapi kalau emang temenan di fb)  ikut ucapkan selamat dan turut mendoakan dihari kelahirannya. Itu sederhana tahu, tapi efeknya... beuh... ruarrr biassaaa. Kita belajar berbagi kebahagiaan dengan orang lain lewat doa kita yang kita haturkan untuk dia, dan siapa tahu saja malah mempererat tali silahturahmi yang tadinya nggak kenal jadi kenal dan masih banyak lagi.


Meski... sebenarnya terkadang ucapan itu layaknya dihaturkan untuk Ibu yang melahirkan dia. Bukan hanya dia saja. Kan yang biasa mendapat ucapan selamat waktu seorang bayi dilahirkan adalah ibunya. Namun semua berangsur-angsur bergeser dan ucapan selamat beralih ke diri anak itu.


Oh iya... saya juga terkadang menyampaikan ucapan selamat dengan ucapan yang berbeda semisal ucapan "turut berduka cita, atas kehilangan umur... " lah iya... umur kita kan memang bertambah, tapi secara real kesempatan hidup kita berkurang. Catat... jadi semakin dekat kita dengan ajal semakin banyak yang harus kita persiapkan


Dunia hanya pemberhentian sementara. Akhiratlah tempat abadi selamanya. Dan apa salahnya kita mendoakan yang baik-baik untuk sahabat,keluarga,saudara, dan teman yang kehilangan umurnya?


Semua itu hanya pemikiran saya. Pemikiran sederhana yang mengganjal dipikiran

Alhmdulillah terlampiaskan ^_^


Published with Blogger-droid v2.0.4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar