Selasa, 07 Mei 2013

Gerakan tak nyaman

Malam dingin penuh angin

Udara cukup memberi ketenangan batin. Sepi sendiri, untuk nggak ada lagu cakrakhan yang bikin galau. Hahaha


Malam ini asik utak atik foto IADP mau buat movie maker maksudnya. Waktu terus berlalu, hingga tak terasa jarum pendek mengarah pada angka sebelas


Okelah, suasana makin sepi. Terlebih hujan yang turun sudah berhenti. Mata masih tak putus pandangi layar sebelas inch. Senyam senyum terkembang lihat tingkah bocah dalam jepretan tak karuan. Anak-anak IADP bikin ngakak. Lagi-lagi mereka penuhi kantung hati. Meski kini hari-hari tak pernah bertatap lagi. Kangen, rindu. Itu saja hati yang mewakili.


Ketika mengetik nama mereka satu persatu, tiba-tiba kesunyian ini pecah. Suara mobil mainan berbunyi kencang dan lantang. Tanpa pengendara tanpa ada yang menyentuhnya. Itu semua tepat di depan mata. Ajaib, antara setengah asa dan takut luar biasa. Tadinya masih biasa saja. Lalu sampailah tiba-tiba benda itu bergerak. Padahal angin sedang tidak lewat. Oh Tuhan, apakah ini kualat? Harusnya istirahat tapi malah terus berkutat. Segera saja matikan semua. Cabut colokan dan cashan. Langkah percepat lalu segera masuk kamar. Ah selamat malam. Aku masih saja mengetik meski beda media. Tidak nyaman di hati maka kutuliskan di sini.


See... saya manusia biasa. Bukan malaikat ataupun dewa. Semoga Allah senantiasa lindungi saya :) aamiin


Published with Blogger-droid v2.0.4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar