Rabu, 10 April 2013

Inspirasi dari Adik-adik Usia Dini :D

Ujian itu untuk dilalui... bukan untuk ditakuti :D

Selamat malam kawan-kawan sebangsa dan setanah air. Sebumi dan seudara :D
Lagi-lagi kemarin saya absen menulis (Takutnya jadi kebiasaan) Semoga tidak ya. Mau berbagi cerita sedikit nih... semoga bisa menjadi inspirasi. Asseeekk

Selama dua hari kemarin dari hari selasa dan hari rabu ini saya berkegiatan di PAUD Komunitas Menara. Saya datang karena memang sedang dalam nuansa kangen lagi pula beberapa minggu ini kegiatan saya berdagang. Jadi kesibukan di pagi hari saya alihkan untuk bertemu dengan teman-teman kecil di PAUD.

Waktu hari Selasa saya melihat salah seorang anak PAUD bernama Azizah berjalan sedikit terseok-seok. Ketika saya tanya ada apa dengan kakinya dia hanya tersenyum lalu menunjukkan kaki kanannya yang di sebagian ujung dekat ibu jari terdapat luka seperti gosong. Saya amati itu seperi luka karena terjatuh. Ternyata tebakan saya salah. Kakinya gosong karena tanpa sengaja tergilas ban motor. Ya ampun anak sekecil itu... Azizah lalu bercerita bahwa kejadiannya berlangsung saat dia pulang membeli minuman di warung. Tapi tahukan Sahabat semua... dia fine-fine aja tuh. Di kelas dia tetap bermain seperti biasa. Padahal kalau dilihat secara saksama lukanya lumayan lho. Tapi dia tetap tersenyum... tetap bersekolah dan tetap bermain bersama temannya.
Azizah tetap bermain :)


Ada satu hal yang membuat saya terkagum-kagum di sana. Semua teman-temannya bermain waspada. Maksudnya? Jadi antar teman saling mengingatkan bahwa ketika berjalan/bermain harus hati-hati jangan sampai kaki Azizah yang terluka itu tersenggol atau terinjak temannya. (Maklum... anak-anak kalau main bisa loncat sana loncat sini) Teman-temannya justru saling melindungi dengan mengingatkan. MashaAllah... padahal mereka masih dini loh. Tapi... keren. Ini pasti didikan gurunya yang oke punya :D (Bu Tika lalu Bu Ahyadi dan Pak Sinwani)

Sahabat... itu cerita saya di hari selasa. Mau tahu ada kejadian menarik apa di hari ini? Yup saya akan berbagi lagi. Semoga pada setia membaca. Jadi hari ini anak-anak PAUD mendapat snack/makan dari sekolah. Menu hari Rabu ini adalah nasi goreng. Menu favorit anak-anak. Nasi goreng bakso dengan taburan telur dadar serta irisan mentimun dengan pelengkap kerupuk. Wuidih... anak-anak bersemangat sekali ketika mengetahui hidangan tersebut. Setelah berbaris untuk mencuci tangan dan berdoa bersiaplah anak-anak untuk menyantap makanan tersebut.

Tahukan kalian apa yang terjadi saat di tengah-tengah mereka menyantap makanan? Ada satu anak bernama Gita. Dia senang sekali makan kerupuk. Teman-temannya tahu bahwa Gita suka sekali makan kerupuk hingga akhirnya teman  yang di sebelahnya hingga sebelahnya lagi secara estafet memberikan kerupuk yang mereka miliki ke piring milik Gita.

"Gita... kamu suka kerupuk kan? ini buat kamu" Suara Nisa sambil tersenyum disusul dengan Vira "Nih... buat kamu" Lucu deh... sambil senyum malu-malu Gita mengucapkan "terima kasih" Ya ampun... kecil-kecil begitu mereka sudah bisa dan biasa berbagi. Semoga kelak saat mereka besar nanti mereka bisa menjadi pribadi yang senantiasa berbagi juga. Aamiin (Sayang sekali saya tidak sempat mengambil gambarnya... maklum lagi makan bersama jadi gadget ditinggalkan :D)

Ada banyak pelajaran yang dapat saya ambil dari berkegiatan di PAUD kemarin dan hari ini. Belajar itu bisa dari mana saja tak terbatas usia. Pastinya adik-adik kecil itu memberikan saya inspirasi dalam menjalani hidup ke depannya. Ah mereka... jangan kalah sama anak kecil ya Sahabat semua. Jangan gara-gara kita sakit sedikit kita jadi malas beraktivitas. Manja-manja nggak jelas akhirnya jadi tidak bermanfaat. Lihat Azizah meski sakit ia tetap bersemangat bersekolah dan bertemu teman-temannya. Serta pelajaran dari Nisa dan Vira... bahwa berbagi itu mudah. Memberi apa yang disukai oleh teman-teman kita ternyata efeknya luar biasa. Bikin bahagia :D

Oke... cukup sekian tulisan hari ini. Besok ada kejadian apa lagi ya? Semoga mendapat inspirasi lagi. Aamiin

NB: Hari selasa kemarin saat di PAUD saya bertemu dengan pengajar muda dari Indonesia Mengajar bernama Mbak Arum (Beliau angkatan ke II) Kami berbagi cerita. Mbak Arum waktu penempatan sempat juga membuat PAUD.Wah seru...  Lihat (Silakan klik)... Silahturahmi memperluas rizki saya jadi dapat teman baru. Selain sebelumnya berkenalan juga dengan Bu Lintang dan Pak Hari :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar