Senin, 13 Juli 2020

Sekolah Pertama Nusa



Bismillah. Hari ini adalah hari pertama Nusa sekolah #dirumahaja bersama Mabun. Alhamdulillah akhirnya mabun kembali lagi mengukuhkan passion menjadi guru. Meski yang diajar anak sendiri tetap saja harus totalitas perjuangan. 


Nusa sudah usia 5 tahun. Harusnya tahun ini dia sekolah TK. Namun karena pandemi korona jadi lain ceritanya. Mabun dan Yayah memutuskan untuk menyekolahkan Nusa di rumah aja. Berbekal pengalaman menjadi guru SD dan SMP sebelum menikah dan menjadi Ibu mabun beranikan diri mengajar Nusa setingkat TK.


Tentu ngajarnya gak asal ngajar ya. Mabun sudah pelajari terkait K13 setingkat TK. Baca-baca materi terkait Pandu 45 dan ikutan kulwap terkait pendidikan Anak Usia Dini (Sahabat Anak Indonesia dan  dengan HEBaT Community Banyumas Raya)


Alhamdulillah beberapa materi sudah mulai diterapkan termasuk membuat rancangan permainan anak. Ini mirip-mirip RPP kalau di SD. Alhamdulillah amunisi terkait ragam aktivitas dan materi apa yang mau dipelajari pun sudah mabun buat dan siapkan. InsyaAllah ini akan menjadi hal yang tak akan terlupakan seumur hidup Mabun dan Mas Nusa tentunya.


Pagi ini, mengawali kegiatan dengan berdoa dan shalat duha berjamaah kami lanjutkan dengan aktivitas seru bersama.



Kali ini temanya tentang Tubuhku dan Kebutuhanku. Nusa diajak mencari daun kering dan daun segar (Pakai daun telang yang sudah menjuntai ke tanah). Belajar melatih motorik halus (dengan menggunting dan memetik tangkai daun)




Ajak Nusa untuk menyusun rambut pakai aneka daun pada sebuah gambar yang sudah dibuat dengan spidol di papan tulis.




Rambut cokelat untuk anak laki" dan rambut hijau untuk anak perempuan. Nusa belajar mengenal gender laki-laki dan perempuan. Nusa membuat rambut perempuan lebih panjang. Menurut Nusa anak perempuan cantiknya berambut panjang (yang jadi role model adalah sepupu perempuannya)


Di sini mabun beri penjelasan perbedaan ciri-ciri fisik secara sederhana antara perempuan dengan laki"


Lanjut memberikan kesempatan kepada Nusa untuk memberikan nama pada masing-masing gambar. Alhamdulillah Nusa mampu menentukan nama berdasarkan jenis kelamin (Nusa memberi nama Ali untuk laki-laki dan Ika untuk perempuan).



Setelah itu, ajak Nusa untuk menghitung jumlah daun kering dan tangkai daun hijau. Nah ini sekalian belajar menjumlahkan (belajar matematika geser di slide akhir itu dia tulis totalnya 28. Catatan menulis angka 8 nya masih harus terus diasah) Alhamdulillah sudah mampu menjumlahkan dengan baik. 




Nusa juga dikenalkan dengan kata Leaf yang berarti daun dalam bahasa Inggris. 




Terkahir kami mengaitkan itu semua dengan ciptaan Allah. Bahwa manusia dan tumbuhan adalah ciptaan Allah. Mabun juga menjelaskan bahwasanya tubuh manusia terutama rambut perlu dicuci/keramas agar senantiasa bersih serta menginformasikan bahwa tumbuhan senantiasa berzikir kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.



#mainyuk #kreasidedaunan
Ini kisah #MabunNusaNTara #belajaralaNusa #dirumahaja #sekolahdirumah #sekolahharipertama #haripertamasekolah #idebermain #belajarrasamain #relaksmainbarenganak #mainbarenganak #HebatCommunity

1 komentar: